Dalam proses menanam pohon penghasil gaharu, pasti kalian para petani akan melewati proses inokulasi, karena pada tahap inilah gaharu akan terbentuk.
Dan jika nggak diinokulasikan, maka pembentukan gaharu bisa sampai umur 25 tahun baru dapat yang kualitas bagus, sementara itu permintaan pasar terus meningkat setiap tahunnya.
Sehingga harus dilakukan inokulasi untuk mempercepat tumbuh dan matangnya sebuah gaharu dengan kualitas yang bagus. Inokulasi biasanya dilakukan dengan menyuntikkan inokulan berupa jamur fusarium, tapi harganya mahal.
Yep, jika kamu beli bahan inokulan yang sudah jadi, kamu harus merogoh kocek sekitar Rp 500.000 per liternya, itu yang paling murah, ada banyak penjual inokulan yang mematok harga per liternya super tinggi, dan ini jelas memberatkan kalian para petani gaharu terutama yang masih baru menggeluti bidang ini, kan?
Tapi jangan khawatir, sekarang ini sudah banyak penelitian tentang cara membuat inokulan gaharu dengan bahan yang mudah dicari dan bisa dibuat sendiri di rumah. Sebenarnya untuk membuat serum jamur fusarium nggak susah.
Cuma kurangnya pengetahuan dan informasi yang membuat para petani kebingungan untuk membuat inokulan dan akhirnya harus membeli di luar dengan harga yang mahal.
Cara Membuat Inokulan Gaharu Dari Sari Buah Secara Manual
Nah, di bawah ini saya akan membahas cara membuat inokulan gaharu dengan bahan yang murah dan mudah didapat pastinya. Bahan dasar dari pembuatan inokulan ini berasal dari sari buah lho, buah yang digunakan adalah pisang yang sudah terserang jamur fusarium sp ini.
Caranya gampang, dan kamu bisa membuat sendiri di rumah, peralatan yang dibutuhkan juga sederhana banget.
Bahan yang dibutuhin di sini adalah pisang yang terkena jamur fusarium sp, ambil bagian batang pohonnya ya, karena lebih meyakinkan. Pohon pisang yang kena jamur ini biasanya nggak berbuah, makanya ambil batangnya saja sebanyak 50 gram.
Lalu blender alus ya pake air mineral, terserah merk apa, tapi jangan yang isi ulang, blender sampai jadi bubur. Setelah itu bikin adonan untuk campurannya, dari agar-agar, air rebusan satu kilogram kentang, dan Dextrose, beli di toko kim-ia.
Bikinnya persis kayak mau bikin agar-agar, tapi sebelumnya bikin dulu kaldu kentangnya, dengan cara rebus kentang sampai empuk lalu disaring. Baru campur Dextrose dan bubuk agarnya. Karena dicampur pas masih panas jadi nggak perlu merebus air lagi.
Oya, air untuk merebus kentang juga sebaiknya air mineral ya, sebanyak 3,5 liter. Kalau udah jadi masukkan ke wadah yang transparan, bisa pake toples, dan ada tutupnya, biarkan aja sampai kental, baru setelah itu dibubuhi bubur pisang di atasnya dan biarkan 10 hari.
Adonan ini bakalan siap setelah jamur bisa keliatan banyak, untuk pemakaiannya bisa pake tusuk gigi yang direndam selama 2 hari baru ditancapkan di batang gaharunya, atau bisa juga dengan metode infus.
Dengan menaruh cairan di botol dan dikasih selang infuse, sebaiknya untuk metode ini diameter disesuaikan dengan selangnya.
Bahan-bahan alami yang bisa dipakai untuk membuat inokulan adalah :
- Sari buah, metode tumpang sari, bisa pakai singkong atau pisang
- Ramuan dari daun-daunan,
- Ramuan dari eceng gondok dan jahe, ini juga bisa dipakai untuk rendaman tusuk gigi.
Beberapa bahan alami lainnya bisa digunakan untuk membuat ramuan inokulan jamur fusarium sp, hanya masih membutuhkan banyak pengetahuan dan penelitian untuk efektivitasnya terhadap pembentukan gaharu.
Selain jamur fusarium, inokulan juga bisa dibuat dari jamur aspergillus niger, jamur trichoderma, dan jejamuran lainnya, jadi jika ternyata harganya jauh lebih murah bahkan gampang dibuat, mending pakai inokulan itu saja.
Yak, itulah cara membuat inokulan gaharu dengan bahan sari buah secara manual yang bisa langsung anda coba di rumah,semoga membnatu dan bisa di jadikan bahan rujukan tentunya..
sumber
sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar